Hampir semua pemerintahan negara di dunia tunduk di bawah kontrol elit global. Plandemi dikontrol WHO. Presiden2 di dunia mempunyai kewenangan penuh atas anggaran negara tanpa adanya hak budgeting dari DPR sejak semua negara atas desakan WHO mengumumkan Darurat Bencana Nasional. Presiden RI, meskipun boneka, sangat kuat karena didukung para buzzer, PDIP, para taipan pemegang remot di Singapura, juga didukung elit global karena masih memakai Sri Mulyani. Sebenarnya Indonesia vakum kepemimpinan sejak Jokowi berkuasa. Yang dibutuhkan untuk mengakhiri plandemi dan mandatory vaksin adalah pemimpin pengganti yang bersedia keluar dari WHO atau UN dan menghukum para penjahat termasuk media yang memanfaatkan momen fasisme plandemi untuk keuntungan mereka.